Senin, 03 November 2014

Teknologi Media Pembelajaran

Teknologi Media Pembelajaran






Latar Belakang Masalah

      Guru memiliki masalah dalam menyampaikan informasi kepada muridnya, dimana maksud dari suatu materi yang guru sampaikan tidak sama dengan presepsi dari murid yang menerima, hal ini menyebabkan adanya missundestanding dari murid terhadap gurunya, oleh karena itu, untuk meminimalisir kesalahan tersebut diciptakanlah media pembelajaran dalam hal membantu guru menyampaikan informasi kepada murid agar sesuai dengan tujuan dan maksud dari informasi tersebut.
        Media yang akan saya bahas kali ini, yaitu 3 buah media pembelajaran diantaranya : whiteboard, proyektor serta interactive whiteboard.

Whiteboard

 
      Whiteboard atau yang kita kenal sebagai papan tulis, teknologi ini merupakan teknologi terusan dari blackboard/papan tulis hitam, perbedaan dari whiteboard dan blackboard hanya dari penggunaan alat tulisnya, jika blackboard menggunakan kapur, namun pada saat itu banyak tersebar informasi bahwa debu dari kapur memiliki kelemahan dalam hal debu yang dapat membuat orang terkena penyakit, diantaranya penyakit ashma yang banyak orang idap.
    Whiteboard hadir dengan inovasi dalam alat tulisnya berupa spidol, hal ini menyebabkan whiteboard laku dipasar, karena alat tulis ini cenderung mengurangi terjadinya penyakit yang debu kapur sebabkan, oleh karena itu whiteboard dipilih sebagai media pembelajaran dalam membantu menyampaikan informasi dari guru kepada murid.
          Beberapa kelemahan dari whiteboard:
  1. Keefektifitasan dari whiteboard tergantung dari tulisan masing-masing individu.
  2. Jarak pandang terbatas.
  3. Harus membeli spidol.

          Beberapa kelebihan dari whiteboard:
  1. Harga murah.
  2. Perawatan mudah.
  3. Mudah dibeli, karena banyak produsen.


Proyektor



     Seiring berjalannya waktu, muncul teknologi yang menyesuaikan dengan zaman, pada zaman saat ini, termasuk dalam hal pembelajaran, teknologi saat ini yang kita kenal sebagai proyektor adalah salah satu dari berkembangnya teknologi yang menyesuaikan dengan zaman saat ini.
    Proyektor LCD adalah perangkat alat bantu yang sering digunakan untuk media presentasi, atau alat bantu mengajar di kelas karena mampu menampilkan gambar dengan ukuran besar. Alat ini bisa juga diartikan sebagai alat bantu mengajar tatap muka sejati sebab tata letak ruang kelas tetap seperti biasa, tidak ada yang berubah. Guru tetap dapat bertatap muka dengan siswa tanpa harus membelakanginya.
     Seorang guru hanya perlu menayangkan materi yang telah dibuat sedemikian rupa di komputer dan diproyeksikan di layar. Hal ini akan sangat menarik karena tayangan gambar (picture), warna (colours) dan gerak (animated) akan sangat bervariasi.
      Siswa tidak perlu lagi dipaksa menatap papan putih yang penuh dengan tulisan guru dan kadang jauh dari nilai indah. Lengah sedikit saja, kemungkinan siswa akan kehilangan penjelasan guru yang tidak terwakili oleh coretan guru di papan tulis.
        Kelebihan proyektor:
  1. Memberikan pengalaman baru bagi siswa sehingga minat belajar makin tumbuh.
  2.  Penyampaian pesan jadi lebih jelas.
  3.  Guru dapat memvisualisasikan materi dengan jelas
  4.  Menumbuhkan sikap pro aktif siswa dalam belajar

         Kelemahan proyektor:
  1.  Perawatan sulit, harus oleh orang yang ahli 
  2. Harga cukup mahal dibanding whiteboard
  3. Tidak semua guru dapat menggunakan proyektor


Interactive Whiteboard



  Teknologi interactive whiteboard adalah teknologi terbaru, dimana menggabungkan berbagai kelebihan dari whiteboard serta proyektor. Interactive whitebard sendiri merupakan inovasi yang pada saat ini sedang hangat dibicarakan, karena multifungsional dan manfaat yang dirasakan oleh guru serta murid.
      Interactive whiteboard ini merupakan Sebuah papan interaktif multi touch : pen dan sentuhan tangan (touch screen) yang kaya fitur, menggabungkan warna, gerak dan aktivitas suara yang terintegrasi dengan built-in speaker penguat suara stereo sebagai pendukung mata pelajaran. Terpasang pada stand board yang dapat diatur ketinggiannya secara elektrik (motorized height adjustable stand), dilengkapi gantungan proyektor serta proyektor tipe short throw. 
       Interactive Whiteboard ini mampu mengubah metode/system belajar yang sifatnya masih konvensional atau manual ke system belajar mengajar yang lebih interaktif karena merupakan sarana pembelajaran multimedia yang berupa media teks, grafis, foto, gambar, audio, video serta animasi secara integrasi. 
        Kelebihan dari interactive whiteboard :
  1. Menambah interaktif siswa dalam belajar.
  2.  Mempermudah guru dalam menjelaskan.
  3.  Meningkatkan animo belajar siswa.

        Kekurangan :
  1.  Harga yang mahal
  2.  Perawatan yang sulit
  3. Tidak mudah untuk mengoperasikannya

Peringkat

          Dari ketiga teknologi diatas, berikut peringkatnya:
  1. Interactive Whiteboard
  2.  Proyektor
  3.  Whiteboard

     Saya memberi peringkat tersebut dikarenakan interactiver whiteboard memenuhi semua kebutuhan pada zaman sekarang ini, yang haus akan teknologi agar mempermudah pembelajaran, khususnya pada media pembelajaran yang dapat membuat siswa aktif dan meningkatakan keinginan untuk belajar. Dibanding dengan proyektor yang hanya dapat dilihat saja, interacitve whiteboard ini dapat dintegrasikan dengan keinginan siswa.
         Saya memberi peringkat 2 pada proyektor karena, proyektor dapat menampilkan gambar dengan jelas, serta tulisan pun akan jelas terlihat dibanding whiteboard yang terkadang tulisan dari guru jauh dari kata indah, ini juga dapat meningkatkan animo siswa dalam belajar, serta memudahkan guru dalam menjelaskan dari materi khususnya yang memerlukan gambar.
        Saya memberi peringkat 3 pada whiteboard, dikarenakan banyak kelemahan yang dirasakan dalam pembelajaran menggunakan whiteboard, dibanding dengan 2 teknologi yang lain, kemudian tujuan dari pembelajaran kadang meleset terutama dari pelajaran yang membutuhkan menggunakan gamabar, seperti pelajaran IPA.
          Ini membuktikan bahwa teknologi mampu menjawab kebutuhan serta memberikan solusi dari permasalahan yang timbul dalam masyarakat, terutama 3 teknologi ini dalam masalah pembelajaran di dalam kelas.